Dalam rangka mendukung keberlanjutan pengembangan profesionalisme Farmasis/Apoteker Klinik, Program Studi Magister Farmasi Klinik Fakultas Farmasi UGM selenggarakan Pelatihan Farmasi Klinik dengan topik Pelayanan Kefarmasian pada Geriatri yang dilaksanakan selama 3 hari, pada tanggal 12-14 September 2019, bertempat di Fakultas Farmasi UGM. Pelatihan ini ditujukan kepada para Apoteker, utamanya yang bekerja di RS dan tempat pelayanan kesehatan lainnya, walaupun peserta dari kalangan akademisi pun banyak yang turut hadir mengikuti pelatihan ini. Pelatihan dengan 22 SKP PD IAI DIY ini diikuti puluhan peserta tidak hanya dari beberapa kota di pulau Jawa, tetapi berbagai Provinsi di Indonesia, mulai Sumatra Barat, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara Barat sampai Sulawesi.
Berita
Program Studi Magister Farmasi Klinik Fakultas Farmasi UGM menyelenggarakan kembali Pelatihan Dasar Farmasi Klinik (Gelombang 2), yang ditujukan kepada para Apoteker, utamanya yang bekerja di RS dan tempat pelayanan kesehatan lainnya. Pelatihan dilaksanakan selama 3 hari, pada tanggal 27 – 29 Juni 2019, bertempat di Fakultas Farmasi UGM. Pelatihan dengan 21 SKP PD IAI DIY ini diikuti puluhan peserta dari berbagai kota di Indonesia, mulai Sumatra Utara, Kalimantan, Bali, sampai Sulawesi Barat, yang bekerja di RS, Puskesmas, maupun akademisi.
Program Studi Magister Farmasi Klinik Fakultas Farmasi UGM selenggarakan Pelatihan Dasar Farmasi Klinik selama tiga hari pada 11-13 April 2019, yang mendapatkan 21 SKP dari PD IAI DIY. Pada gelombang pertama kali ini, peserta yang ikut berasal dari berbagai latar belakang, dan dari berbagai penjuru tanah air. Selain Apoteker rumah sakit yang dominan sebagai peserta, Apoteker di Puskesmas dan akademisi juga turut hadir dalam acara tersebut.
Dalam pembukaan, Dekan Farmasi UGM yang diwakili Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni, Dr. Endang Lukitaningsih, M.Si., Apt., mengungkapkan bahwa Farmasi UGM mengapresiasi semangat para peserta dan seluruh panitia yang terlibat dalam pelatihan ini. Ketua panitia, Prof. Dr. Zullies Ikawati, Apt., juga mengatakan bahwa melalui pelatihan ini diharapkan dapat menjadi ajang sharing perkembangan ilmu farmasi klinik.
Farmasi UGM – Terkait penerapan Outcome Based Education (OBE) dalam sistem pendidikan, Fakultas Farmasi mengadakan Workshop Preceptorship pada tanggal 21-22 Februari 2019. Workshop tersebut dihadiri oleh para dosen Farmasi UGM yang tergabung dalam tim preseptor, serta perwakilan apoteker dari apotek, puskesmas, dan rumah sakit yang bekerjasama dengan Farmas UGM.dalam penyelnggaraan PKPA.
Kegiatan Workshop Preceptorship kali ini dirancang untuk merekomendasikan suatu model praktik preceptorship yang ideal dengan melihat dari berbagai sudut pandang. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi model praktik preceptoship yang legal, terstruktur, konsisten, serta dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran mahasiswa Profesi Apoteker baik di puskesmas, rumah sakit, maupun apotek.
Farmasi UGM – Prof. Dr. Gerhard Fortwengel melalui program Senior Experten Servive (SES) berkesempatan memberikan pengarahan seputar Good Scientific Practice (GSP) kepada seluruh dosen di lingkungan Fakultas Farmasi UGM pada 11-12 Februari 2019. Program ini merupakan keberlanjutan dari peningkatan reputasi akademik Universitas Gadjah Mada. Sejak tahun 2016, UGM melalui Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) telah menjalin kerja sama dengan pemerintahan Jerman dalam bentuk program SES yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sistem pengajaran di UGM.
Yogyakarta- Rabu (6/2) Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan Senior Experten Service (SES) menyelenggarakan Guest Lecture bertempat di Ruang Kuliah IV Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada. Kuliah tamu bertajuk ‘Research Method in Clinical and Intervention Studies’ disampaikan oleh Prof. Dr. Gerhard Fortwengel guru besar di bidang Clinical Research and Epidemiology Medical University of Hanover Germany. Pada kuliah kali ini Prof. Fortwengel menyampaikan pentingnya suatu metode penelitian dan desain studi yang baik guna meningkatkan nilai-nilai saintifik dari suatu studi kesehatan.
Farmasi UGM – Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan Kuliah Tamu yang diperuntukkan untuk seluruh mahasiswa Pascasarjana Farmasi UGM. Acara yang diadakan pada Selasa, 30 Oktober 2018 tersebut menghadirkan Prof. Dr. Syed Azhar Syed Sulaiman sebagai dosen tamu. Dekan Fakultas Farmasi, Prof. Dr. Agung Endro Nugroho, M.Si., Apt., dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan ini bagian implementasi kerja sama antara UGM dengan Universiti Sains Malaysia(USM) untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan tentang clinical pharmacy.
Farmasi UGM – Program Pascasarjana Fakultas Farmasi UGM berhasil meluluskan 53 mahasiswa pada wisuda Periode 1 tahun ajaran 2018/2019. Dari keseluruhan wisudawan, 10 orang merupakan pria dan 43 lainnya adalah wanita. Tepat pada tanggal 24 Oktober 2018, sejumlah delapan mahasiswa program doktor, dan 45 dari program magister turut serta mengikuti acara pelepasan wisudawan/wisudawati yang diadakan oleh Fakultas Farmasi di Hotel Ambarukmo.
Prodi Magister Ilmu Farmasi berhasil meluluskan 23 orang yang terbagi dalam 2 minat. Lulusan minat Farmasi Sain sebanyak 20 orang dan 3 orang lainnya merupakan minat Manajemen Farmasi. Sedang prodi Magister Farmasi Klinik sebanyak 22 orang yang mengikuti wisuda pada periode ini.
Farmasi UGM – Fakultas Farmasi UGM kembali selenggarakan Kuliah Tamu. Seperti di tahun-tahun sebelunya yang juga mengundang Profesor dari luar negeri, kali ini Fakultas Farmasi mengundang Dr. Balamurugan Tangiisuran, B.Pharm., M.Pharm., Ph.D dari Universiti Sains Malaysia. Acara ini sendiri diadakan dalam rangka menyambut perkuliahan perdana mahasiswa Pascasarjana Farmasi UGM.
Dalam perkuliahan berjudul “Adverse Drug Reaction in Geriatry” yang diadakan pada tanggal 20 Agustus 2018 tersebut, Dr. Bala menjelaskan tentang cara-cara meminimalisir efek yang tidak diinginkan dari penggunaan obat, khususnya bagi orang-orang yang berusia di atas 80 tahun. Prof. Bala memang beberapa kali telah melakukan penelitian seputar efek samping obat pada orang lanjut usia. Menurutnya, ada cara-cara untuk menangani hal tersebut, yaitu dengan mengidentifikasi dengan benar gejala yang timbul. Lebih lanjut, gejala yang timbul setelah penggunaan obat akan dapat membantu farmasis untuk mengetahui apakah itu dikarenakan kesalahan dalam penggunaan obat, ataukah efek samping dari obat tersebut.
BULAKSUMUR—Dua hari dalam seminggu Anjar Windarsih biasa mengajar di TPA Miftahul Falah, di daerah Pajangan, Bantul tempat ia bermukim. Ada sekitar 40 murid di TPA itu, kalau ramadan jumlahnya bisa bertambah jadi 50.
Mengajar mengaji menjadi tugas utamanya, selain itu ia juga menyelipkan materi tentang kesehatan. Misalnya, cara mencuci tangan dan menjaga kebersihan rumah serta lingkungan.
Kamis lalu (19/07/2018) seharusnya ia mengajar TPA. Namun hari itu kelas diganti di lain hari. Alasannya, sang guru TPA ini harus mengikuti prosesi wisuda jenjang masternya di Magister Farmasi SainTek. Hari itu, ia jadi wisudawan terbaik di programnya dengan Indeks Prestasi Kumulatif 4.00 dengan masa studi 1 tahun 10 bulan 13 hari.